Sabtu, 11 April 2015

Untukmu, aku mencintaimu.

Untukmu,

Terima kasih untuk datang dihidupku, Untuk selalu mencoba membuatku bahagia selama ini, mencoba selalu berusaha menunjukkan kamu benar" tulus denganku.
Maafkan aku, aku merasa tak seharusnya aku denganmu, mencintaimu adalah kesalahan. Bukankah seharusnya kamu bahagia dengannya. Seseorang yang beruntung memilikimu, bahkan rasanya bukan hanya satu orang saja yang bilang dia beruntung memilikimu dan sebaliknya, kamu beruntung memiliki dia.

Aku semakin merasa bersalah jika terus mengingat perempuanmu, di satu sisi aku ingin kamu meninggalkannya tetapi di sisi lain aku merasa lebih baik aku yang meninggalkanmu. Dan kamu pernah jawab pertanyaanku alasan kamu selingkuh apa, lalu jawabanmu " maybe, you're more better"
Mengapa harus ada kata maybe disitu? Darisitu aku tau perempuanmu memang yang terbaik, aku bahkan merasa tak mampu untuk mencoba menjadi lebih baik darinya.

Mungkin kalo waktu bisa diulang aku tak pernah mau ini terjadi. Baru satu kali ini saja aku benar" merasakan sayang yang begitu dalam,  merasakan betapa takutnya aku jika membayangkan kamu pergi dariku, dan itu rasanya bahagia sekali karna sangat bahagianya aku tak mau merasakan sakitnya nanti.

Saat ini akupun tak tau bisakah aku melupakanmu, dengan waktu yang hanya Empat bulan kita membuat begitu banyak kenangan. 

Bahagialah dengan perempuamu, jangan pernah mencoba untuk bersamaku karna itu hal yang mustahil. Kita tak akan pernah bisa bersama, sekalipun bisa kita harus bersembunyi dari semua orang dan harus lari dari kehidupan kita saat ini. Aku hanya takut kamu menyesal jika harus bersamaku.

untuk menjalin hubungan denganmu adalah hal yang tak pernah terbayangkan, walau ada seseorang disamping kita. jadi, aku tak ingin membayangkan kita bisa bersama dan hanya berdua, itu adalah mimpi konyol yang aku punya. 

Semuanya serba tiba-tiba, kamu datang tiba-tiba keduniaku, tiba-tiba kita saling mencintai, dan tiba-tiba juga aku harus meninggalkanmu. Tak apa aku akan baik-baik saja walau itu harus meninggalkanmu, aku harus bangun dari mimpi ini. 

Terima kasih untuk semuanya, semua hal yang kita lakukan, semua hal baru yang kita coba, pelukan hangat, dan kata cintamu, biarlah janji-janji kita hilang ditelan waktu. Jika tuhan berkenan pasti kita akan bersama lagi dilain waktu seperti janji-janji yang kita buat dan doa yang selalu ku sebut. 

Aku mencintaimu.